[Sepotong Bait Serdadu Aghni] Hangus Sekali Lagi
Bara kau nyalakan di dalam matamuHarap kau sulutkan pada pandangmu
Rindu diam-diam membakar pupilmu
Ketakutan menjelma minyak dalam perapian itu
Mulutmu julurkan lidah dewi Aghni
Dosa apakah aku padanya
Ia sentuh perlahan kulitku
Ia habisi setiap sel yang ada padaku
Lalu tersisa abu
Kau membakarku hidup-hidup
Lewat pencecap dewi Aghni pun juga cecapmu
Sungguh itu darimu
Dan percayaku bertukar dengan kecewa
Masihkah kau ingin membakarku hidup-hidup?
0 komentar: